Dua Obat Terapi Membantu Anak Dengan Diabetes Tipe 2

Minggu, 29 April (HealthDay News) - Anak-anak dengan diabetes tipe 2 dapat mencapai kontrol gula darah yang lebih baik dengan kombinasi dua obat, metformin dan Avandia, dibandingkan dengan metformin saja, sebuah penelitian terbaru.
Namun, Avandia (rosiglitazone) baru-baru ini terkait dengan peningkatan risiko serangan jantung dan stroke, sehingga tidak mungkin obat terbaik untuk pasien muda, para ahli mengatakan.
"Banyak anak-anak dengan tipe 2 memiliki penyakit cepat progresif membutuhkan onset awal terapi insulin, dan pendekatan saat ini untuk terapi oral mungkin tidak memadai," kata pemimpin peneliti Dr Philip Zeitler, seorang profesor kedokteran di University of Colorado di Denver.
Zeitler mencatat bahwa pilihan Avandia sebagai obat pendamping dibuat pada tahun 2002, sebelum masalah jantung dengan obat yang dikenal.
"Mengingat masalah dengan rosiglitazone, kami tidak merekomendasikan itu pada saat ini," katanya. "Namun, tidak ada masalah dengan rosiglitazone telah dicatat dalam [peserta studi] untuk tanggal, walaupun ukuran kohort terlalu kecil untuk analisis keselamatan menyeluruh."
Laporan itu diterbitkan April secara online 29 dalam New England Journal of Medicine, bertepatan dengan presentasi rencana temuan tersebut pada pertemuan tahunan Pediatric Academic Societies 'di Boston. Institut Nasional Diabetes dan Pencernaan dan Penyakit Ginjal mendanai penelitian itu.
Untuk penelitian ini, hampir 700 anak obesitas, berusia 10 sampai 17, dengan diabetes tipe 2 secara acak diberikan metformin saja, metformin plus Avandia atau metformin bersama dengan perubahan gaya hidup intensif di diet dan olahraga.
Selama 46 bulan, para peneliti menemukan bahwa metformin saja tidak cukup mengontrol kadar gula darah pada 51,7 persen pasien. Di antara mereka yang menerima metformin dan perubahan gaya hidup, 46,6 persen tidak memiliki gula darah mereka terkontrol.
Namun, di antara mereka yang memakai metformin dan Avandia, kadar gula darah tidak dikontrol dengan baik hanya 38,6 persen pasien, para peneliti menemukan.
Selain itu, kontrol gula darah lebih sulit untuk mencapai pada anak-anak kulit hitam dan Hispanik, mereka menambahkan.
"Metformin mungkin tidak seefektif kami telah diasumsikan, dan pendekatan pengobatan tambahan sangat dibutuhkan pada populasi remaja dengan bentuk terus progresif diabetes," kata Zeitler.
Dalam hal perubahan gaya hidup, Zeitler tidak yakin mengapa mereka tidak bekerja lebih baik. Sebagian alasannya mungkin terkait dengan keengganan anak-anak untuk mengadopsi diet baru dan kebiasaan olahraga, katanya.
Dr Joel Zonszein, direktur pusat diabetes klinis di Montefiore Medical Center di New York City, mengatakan bahwa "diabetes tipe 2 pada anak dan remaja adalah bencana, karena kita tidak memiliki obat yang baik."
Diabetes tipe 2 pada anak-anak sangat agresif dan dapat menyebabkan masalah jantung dan hati pada usia yang sangat muda, katanya.
"Tidaklah mengherankan bahwa kombinasi lebih baik dari mono-terapi," kata Zonszein. "Kami ingin menjadi agresif dalam mengobati diabetes tipe 2 pada anak, namun kita harus menyeimbangkan risiko dan manfaat obat ini Tapi, kita benar-benar tidak memiliki data yang baik dan obat-obatan baik untuk mengobati anak-anak.."
Pakar lain, Dr Spyros Mezitis, seorang endokrinologi di Lenox Hill Hospital di New York City, menambahkan bahwa "kita perlu satu set baru studi untuk melihat bagaimana untuk mengobati diabetes tipe 2 pada anak-anak."
Dr David B. Allen, dari departemen pediatri di University of Wisconsin Fakultas Kedokteran dan Kesehatan Masyarakat di Madison, mengatakan bahwa "kalori yang dikonsumsi lebih dari yang dikeluarkan mengarah kepada epidemi awal kehidupan diabetes tipe 2, beban dari yang tidak proporsional jatuh pada pemuda yang kurang beruntung. "
Hal ini menunjukkan penelitian terbaru bahwa, sekali anak-anak mengembangkan kondisi tersebut, sangat sulit untuk mencegah kerusakan meskipun perubahan gaya hidup intensif atau obat, katanya..
Namun Anda bisa mencobanya dengan obat herbal diabetes melistus dari xamthone plus, anda tinggal klik: Obat herbal diabetes.